TEKS EKSPLANASI

 A. Pengertian Eksplanasi

Secara etimologi, istilah eksplanasi berasal dari bahasa Inggris “explanation” yang berarti penjelasan / keterangan. Jadi, teks eksplanasi merupakan sebuah teks yang berisi penjelasan atas sebuah kejadian atau genomena yang berkaitan dengan alam, sosial, ilmiah, dan budaya.  Contoh dari fenomena yang dibahas di dalam teks eksplanasi berupa bencana alam seperti banjir, tanah longsor, gempa bumi, dan lain-lain. Sementara contoh dari kejadian sosial bisa berupa pengangguran, kesehatan, dan lain-lain.

Peristiwa yang dituliskan di dalam teks eksplanasi didasari dengan keilmuan (bersifat ilmiah) dimana mengacu kepada teori, fakta atau realita, dan hasil penelitian.

 

B. Tujuan Teks Eksplanasi

Tujuan penulisan teks eksplanasi adalah untuk menjelaskan proses terciptanya sesuatu yang terjadi secara alamiah, atau proses bekerjanya fenomena alam maupun sosial.

 

C. Struktur Teks Eksplanasi

Teks eksplanasi memiliki struktur yang terdiri dari pernyataan umum, dilanjutkan dengan urutan sebab akibat dan diakhiri dengan interpretasi. Untuk leboh memahami lagi mengenai struktur tersebut silahkan simak uraian berikut ini.

1.  Pernyataan umum

Bagian ini menjelaskan mengenai latar belakang dan tinjauan umum topik yang dapat berupa definisi, klasifikasi, sejarah, dan asal usul. Bagian dalam teks ini berupa gambaran secara umum tentang apa, mengapa, dan bagaimana proses peristiwa alam terjadi.

2.  Deretan penjelas

Pada bagian ini berisi perincian proses atau sebab terjadinya suatu fenomena yang juga mencakup akibat dan dampak yang ditimbulkan.

3.  Interpretasi

Bagian ini berisi penafsiran penulis mengenai topik dengan perspektif tertentu yang lebih luas dan menyeluruh, serta menjelaskan korelasi peristiwa yang menyertainya.

4.  Simpulan

Pada bagian akhir teks terdapat tanggapan penulis dalam menyikapi fenomena berupa pernyataan reflektif yang bersifat umum.

 

D. Ciri-ciri Teks Eksplanasi

Untuk membedakan teks eksplanasi dengan jenis teks lainnya, maka terdapat beberapa ciri yang perlu kalian ketahui seperti yang ada di bawah ini:

1.  Mempunyai struktur yang terdiri atas penyataan umum, urutan sebab akibat, serta interpretasi.

2.  Berisikan informasi faktual atau informasi yang berdasarkan fakta.

3.  Informasi faktual yang dimaksud adalah informasi yang bersifat keilmuan atau ilmiah. Contoh: Sains.

4.  Bersifat informatif.

5.  Tidak berusaha dalam mempengaruhi pembaca supaya percaya pada hal yang dibahas.

6.  Memakai “sequence markers”. Contoh: Pertama, kedua, ketiga, dan seterusnya atau juga memakai kata: Pertama, berikutnya, terakhir.

7.  Memuat informasi data dan lainnya.

 

E. Jenis-jenis Teks Eksplanasi

Secara umum, jenis teks eksplanasi terbagi menjadi dua jenis yang berbeda, antara lain:

1. Teks Eksplanasi Tentang Alam

Jenis teks satu ini memuat bacaan dimana topiknya berhubungan dengan bencana alam seperti gempa, gerhana bulan, tsunami, tanah longsor, angin topan serta bencana yang lainnya yang berkaitan dengan fenomena / kejadian alam.

2. Teks Eksplanasi Tentang Sosial (Lingkungan Sekitar)

Didalamnya berisikan mengenai peristiwa yang berlangsung di sekitar kita, seperti adanya demo, padamnya aliran listrik, rumah roboh, pengangguran, kemiskinan dan lainnya.

 

F. Kaidah Kebahasan Teks Eksplanasi

Teks eksplanasi pada umumnya memiliki ciri bahasa sebagai berikut:

1.  Fokus pada hal umum “generic” bukan partisipan manusia (nonhuman participants) misalnya gempa bumi, banjir, hujan dan udara.

2.  Dimungkinkan menggunakan istilah ilmiah.

3.  Lebih banyak menggunakan kata kerja material dan relasional “kata kerja aktif”.

4.  Menggunakan konjungsi waktu dan kausul misalnya jika, bila, sehingga, sebelum, pertama dan kemudian.

5.  Menggunakan kalimat pasif.

6.  Eksplanasi ditulis untuk membuat justifikasi bahwa sesuatu yang diterangkan secara kausal itu benar adanya.

 

G. Menulis Teks Eksplanasi

Dalam membuat teks eksplanasi, kita dapat menggunakan dua pola pengembangan, yaitu pola pengembangan sebab akibat dan pola pengembangan proses. Berikut langkah-langkah menulis teks eksplanasi.

1.  Menentukan topik yang menarik

Tentukan fenomena alam, sosial, atau budaya yang ingin kamu sajikan. Misalnya proses terjadinya pasang surut air laut.

2.  Membuat rancangan kerangka/teks

Buatlah kerangka karangan berdasarkan struktur teks eksplanasi, yaitu identifikasi fenomena, penggambaran rangkaian kejadian, dan ulasan.

3.  Mengumpulkan referensi

Cantumkan fakta dan data yang kamu kumpulkan pada bagian penggambaran rangkaian kejadian.

 

4.  Mengembangkan teks

Kembangkan kerangka karangan hingga menjadi teks eksplanasi yang utuh.

5.  Menyunting teks

Periksa dan baca kembali teks yang telah kamu buat. Suntinglah jika ada ada kalimat yang tidak sesuai atau kesalahan dalam penulisan.

 

Latihan Soal

Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!

1.  Bagaimana bentuk tanggapan yang dapat kita lakukan dalam mengonstruksi Informasi teks eksplanasi?

2.  Apa yang dimaksud dengan teks eksplanasi?

3.  Bagaimanakah struktur teks eksplanasi? Jelaskan!

4.  Tuliskan langkah-langkah menulis teks eksplanasi!

5.  Tuliskan cara menyunting teks eksplanasi!

 

Jawaban

1.  Bentuk tanggapan yang dapat kita lakukan dalam mengontruksi informasi teks eksplanasi adalah dengan berkomentar.

2.  Eksplanasi, berasal dari bahasa inggris yaitu ‘Explanation’ yang berarti ‘Penjelasan’ maka dari itu teks eksplanasi adalah teks yang menjelaskan suatu proses tentang asal usul, proses, atau perkembangan suatu fenomena, mungkin berupaa peristiwa alam, sosial, ataupun budaya.

3.  Pada teks eksplanasi terdapat 3 bagian yaitu ;

a. Indentifikasi Fenomena merupalan bagian yang mengungkapkan sesuatu yang akan diterangkan

b. Penggambaran rangkaian kejadian yaitu bagian yang memerinci proses berlangsungnya suatu kejadian berkaitan denganf fenomena yang diterangkan.

c. Ulasan merupakan bagian terakhir yang berupa komentar, penilaian, ataupun kesimpulan tentang konsekuensi atas kejadian yang sudah dijelaskan sebelumnya.

4.  Terdapat 5 langkah yang harus diperhatikan dalam menulis teks eksplanasi, sebagai berikut:

a. Penetuan tema yang mengandung suatu proses.

b. Pengumpulan bahan-bahan (referensi).

c. Pembuatan peta konsep atau peta pikiran.

d. Peninjauan kembali bahan-bahan tulisan.

e. Pengembangan peta konsep menjadi teks yang utuh.

5.  Dalam menyunting teks eksplanasi kita harus memerhatikan aspek aspek berikut;

a. Isinya, seperti kesesuain isi dengan judul, keilmuannya, serta ketiadaan pertentangan yang berkaitan dengan SARA.

b. Strukturnya, seperti kelengkapan bagian-bagiannya, susunan strukturnya, serta kepaduan hubungan antar bagiannya.

c. Bahasanya, seperti keefektifan kalimat, ketepatan pemilihan kata, dan kebakuan ejaan serta tanda bacanya.

 

Daftar Pustaka

https://balkopites.blogspot.com/2020/01/soal-esai-teks-eksplanasi.html

https://www.gurupendidikan.co.id/contoh-teks-eksplanasi/

https://www.kelaspintar.id/blog/edutech/pengertian-ciri-dan-struktur-teks-eksplanasi-1521/

https://www.studiobelajar.com/teks-eksplanasi/

https://www.yuksinau.id/teks-eksplanasi/

 

tanda tangan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar